1. Islam
adalah satu-satunya agama yang diterima Allah kelak di akhirat, dan merupakan
sebutan untuk setiap agama yang Allah turunkan selama agama tersebut masih
murni tanpa campur tangan manusia. Sesuai dengan namanya Islam mewajibkan para
pengikutnya dengan penyerahan diri secara total kepada Allah SWT.
2.
Para
utusan Allah diberi tugas untuk menanamkan kepercayaan yang sejati terhadap
keesaan Allah SWT dan mendirikan keadilan di antara manusia. Sehingga
terciptalah suatu ikatan antara para utusan dengan pengikut-pengikutnya dan
berujung pada pembentukan masyarakat Islam.
3.
Semua
pengikut Islam wajib untuk percaya pada semua wahyu yang telah diturunkan oleh
Allah SWT kepada seluruh Nabi-Nya, tidak dibenarkan apabila mereka hanya
percaya pada sebagian dan kufur
dengan sebagian yang lain.
4.
Nabi
Muhammad SAW adalah Nabi dan Rasul terakhir yang diutus oleh Allah kepada umat
manusia secara universal, beliau lahir pada 12 Rabiul Awwal (20 April 571 M).
Lahir dalam keadaan yatim, ditinggal ibunya ketika berusia 6 tahun, 2 tahun
kemudian diasuh kakeknya. Karena kakeknya meninggal beliau diasuh oleh
pamannya, Abu Thalib. Hidup dalam kehidupan yang sederhana, pernah menggembala
kambing, dagang ke Syria bersama Abu Thalib. Bahkan dengan akhlaqnya beliau
mendapat gelar Al Amin dari
masyarakat dan para pembesar Quraisy.
5.
Siti
Khadijah adalah istri pertama Rasulullah yang selalu membantu perjuangan Nabi
dalam suka maupun duka, semua hartanya ia serahkan kepada Nabi SAW untuk
perjuangan Islam. Rasulullah setia kepada Siti Khadijah sampai ia meninggalkan
Rasulullah selama 20 tahun tanpa poligami.
6.
Nabi
SAW diangkat menjadi Rasul ketika beliau berusia 40 tahun, pada saat beliau
berkhalwat di Gua Hira. Tepatnya, pada tanggal Ramadhan (Februari 610) melalui
malaikat Jibril dengan wahyu pertama QS. Al Alaq:1-5. Beliaupun pulang ke rumah
dan menceritakan semuanya kepada Siti Khadijah, pada saat itulah Siti Khadijah
menenangkan hati beliau dan dia beranjak menuju rumah sepupunya, Waraqah ibn
Naufal untuk mencari kebenaran dibalik itu semua. Waraqah ibn Naufal pun
menyatakan bahwa beliau adalah Nabi akhir zaman.
7.
Wahyu
turun tidak sesuai dengan keinginan Rasulullah SAW, namun Allah-lah yang
mengatur turunnya Wahyu. Rasulullah SAW mulai mendakwahkan Islam ketika beliau
mendapatkan wahyu berupa surat al mudatstsir ayat 1-7, maka mulai
bermunculanlah orang-orang assabiqunal
awwaluun. Selama tiga tahun Rasululla berdakwah secara sembunyi-sembunyi.
Rasulullah SAW mulai berdakwah secara terang-terangan ketika mendapatkan wahyu
surat Asy Syu’ara ayat 214.
8.
Ketika
orang-orang mulai banyak yang memeluk Islam, kaum Quraisy Mekkah mulai
melakukan pencegahan dan penghalangan terhadap dakwah Islam, bahkan mereka
mulai melakukan ejekan, penghinaan, penyiksaan dan ada yang berakhir pada
kematian untuk membuat orang-orang yang masuk Islam tersebut kembali kepada
agama jahiliyyah mereka.
9.
Dengan
terjadinya penyiksaan terhadap para pengikut Islam, pada bulan Rajab tahun
kelima dari kenabian, sekelompok sahabat berhijrah ke Habasyah. Raja Habasyah
adalah raja yang sangat baik hati.
10.
Bentuk
perlawanan kaum Quraisy yang paling hebat adalah mereka memboikot Bani Hasyim
dan Bani Muththalib selama 3 tahun, dan setelah itu Abu Thalib meninggal dunia
dan disusul oleh istri beliau Siti Khodijah. Tahun ini disebut amul huzni yang berarti tahun kesedihan
Rasulullah.
11.
Bulan
Syawal tahun kesepuluh dari kenabian, Rasulullah berdakwah kepada penduduk
Thaif, beliau menetap disana selama 10 hari dan mendapatkan perlakuan yang
kasar dari penduduk Thaif.
12.
Pada
musim haji bulan tahun ke-11 kenabian, ada 6 orang penduduk Yatsrib yang
melakukan baiat kepada nabi dan mereka menyebarkan agama Islam di Yatsrib
sehingga pada tahun selanjutnya ada 7 orang yang melakukan Baiat Aqabah pertama dan disusul Baiat Aqabah kedua.
13.
Kaum
muslimin mulai melakukan hijrah ke Madinah setelah kejadian Baiatul Aqabah kedua kemudian disusul
oleh Rasulullah SAW dan disanalah Rasulullah mulai membangun kekuatan Islam fisik
dan bathin. Sehingga masa penyempurnaan Islam dimulai dari Madinah.
14.
Rasulullah
mulai membangun masjid dan mempersaudarakan kaum muhajirin dan kaum Anshar
dalam ikatan satu Aqidah. Rasulullah juga melakukan perjanjian dengan
orang-orang yahudi Madinah. Di Madinah Rasulullah dan pengikutnya mengalami
beberapa peperangan melawan kaum Quraisy Mekkah, orang-orang Yahudi, serta
orang-orang yang menentang kepada Islam. Diantara peperangan yang paling besar
adalah perang Badar dan Perang Uhud.
15.
Puncak
dari perjuangan Nabi adalah futuh
mekkah yang dilakukan tanpa pertumpahan darah. Setelah orang-orang mekkah
melanggar perjanjian damai hudaibiyyah. Dan mereka yang menyerah kepada Nabi
diampuni oleh Nabi SAW.
16.
Diawali
dengan pengumuman Abu Bakar Ash Shidiq tentang larangan orang musyrik dan kafir
mendekati ka’bah pada tahun ke-9 hijrah. Pada tahun ke-10 hijrah Rasulullah
langsung memimpin haji dan haji ini merupakan haji perpisahan, dimana saat
itulah Rasulullah mendapatka wahyu terakhir QS.
Al Maaidah ayat 3. Rasulullah SAW wafat 3 bulan setelah khutbah wada’nya tepat pada tanggal 12 Rabiul
awwal 11 Hijrah ( 7 Juni 632 M).
17.
Alqur’an
adalah mukjizat terbesar yang dimiliki Rasulullah SAW dan merupakan wahyu yang
diterima oleh beliau. Alqur’an bukan ciptaan Nabi SAW sebagaimana dituduhkan
oleh orang-orang musyrik dan kafir. Terbukti dengan tidak mampunya para penyair
arab untuk membuat hal yang serupa dengannya. Sebagaimana yang difirmankan
dalam Alqur’an.
18.
Didalam
Alqur’an terdapat banyak mukjizat sastra yang sangat luar biasa yang para
penyairpun mengakui kehebatannya dan mereka menyatakan bahwa hal itu diluar
kemampuan manusia dan tidak mungkin ditiru. Sehingga jelaslah bahwa Alqur’an
itu diturunkan dengan persiapan yang sangat matang oleh Dzat Yag Maha Kuasa.
19.
Alqur’an
sendiri berisi kebenaran abadi dan kebajikan serta berbagai macam ilmu
pengetahuan yang mampu menuntun kita dalam menjalani hidup. Seperti halnya
Alqur’an mengajarkan untuk menjadi seorang muslim sejati yang menjalankan
segala perintah-Nya dan menjauhi segala larangan-Nya.
20.
Mengenai
hubunganya dengan wahyu sebelumnya, Alqur’an merupakan penyempurna dan perevisi
wahyu-wahyu sebelumnya, sehingga jelaslah bahwa ajaran Islam yang dibawa oleh
Nabi SAW ini sudah menjadi ajaran yang sempurna bagi seluruh alam.
21.
Pada
zaman Nabi, Alqur’an ada dalam hafalan para shahabat Nabi SAW. Ketika masa
Khalifah Abu Bakkar banyak hafidz yang berguguran dan dimulailah pengumpulan
Alqur’an yang dipimpin oleh Zaid Ibn Tsabit berdasarkan usulan Umar ibn
Khaththab. Dengan metode pengumpulan yang sangat ketat. Hasil pengumpulannya
disimpan oleh Abu Bakkar kemudian Umar ibn Khattab sepeninggal Abu Bakkar dan
kemudian disimpan oleh Hafsah, karena belum adanya Khalifah yang jelas yang
menggantikan Umar ibn Khattab. Pada zaman Utsman ibn Affan Alqur’an mulai
dibukukan dan ditetapkan standar bakunya untuk setiap daerah. Serta menghapus
versi lain yang ada pada saat itu untuk menghilangkan perpecahan diantara umat
islam.
22.
Ajaran
Islam selain Alqur’an adalah sunnah
yang sudah jelas nampak dari diri Rasulullah SAW. Rasulullah SAW sendiri
memiliki 3 cara dalam memberikan pengajaran kepada shahabat-shahabatnya, yakni
: dengan perintah lisan, kepribadian sehari-hari, diam tanda setuju terhadap
tindakan yang dilakukan para shahabatnya,
23.
Sunnah
memiliki beberapa fungsi, yakni : bayan
tafsir ( menjelaskan ayat-ayat alqur’an yang masih bersifat umum), bayan tafshil (memberikan rincian
terhadap ayat-ayat yang masih belum jelas), bayan
tasyri’ (menetapkan hukum yang tidak ditemukan dalam Alqur’an). Sehingga
jelaslah bahwasannya Sunnah merupakan bagian ajaran Islam yang sangat penting
dan sumber hukum Islam yang kedua setelah Alqur’an.
0 komentar:
Posting Komentar